Minggu, 25 Mei 2008

Jurnal Marsyad

PENDATA KEHADIRAN SISWA DENGAN SENSOR MODUL KARTU


*Ade Wahyurini Mahasiswa UNJ Tahun Kelulusan 2002*


Sponsor : GIC Business School, Siemens, Motorolla, Universitas Negeri Jakarta, Universitas Indonesia


Abstact
This research aim to make an equipment which can read student identity card where student idebtity number is decoded with with refer to combination of hole for diolah becomes a presence data summary of student as a whole. This research executed in Laboratorium Elektronika Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Unuversitas Negeri Jakarta Pada Smester odd tahunakademik 2005/2006. Result of Try show this equipment can read identity number at card every student and save presence data of student kedalam databese as according to data found on card. Indicator lamp network also works as according to pattern planned where red indicator lamp blazed at tension 2 Volt in when equipment ready to read card and or at the time of equipment in pursuance of pemprosessan and storage of student presence data. While indicator lamp is becoming green is aflame at tension 2 Volt is when equipment save presence data has of student to database
Keywords: PPI 8255, IC 74688, Microsoft Visual Basic, Buffer 74244, Optocoupler

Perkembangan teknologi telah maju pesat dan meliputi segala bidang kehidupan. Tidak terkecuali bidang pendidikan. Banyak teknologi yang telah diterapkan dalam bidang pendidikan untuk membantu dan menunjang kegiatan belajar mengajar.
Salah satu aktivitas dalam kegiatan belajar mengajar adalah pendataan kehadiran siswa di dalam kelas atau lebih dikenal dengan absensi kelas. Absensi kelas dilakukan untuk mengetahui hadir atau tidaknya seorang siswa. Kegiatan ini cukup penting mengingat prosentasenya menjadi pertimbangan untuk menentukan kelulusan dan perolehan siswa.
Kartu siswa dilengkapi dengan sebuah kartu identitas yang memiliki kode data pada kartunya. Kode datta ini berisi data-data siswa seperti nomor induk dan nama siswa. Pembacaan kode data pada kartu dilakukan oleh sensor modul kartu. Kemudian, data yang terbaca dikirim melalui rangkaian interface ke PC yang menggunakan bahasa pemerograman Visual Basic 6.0.
Masalah dan wawasan pemecahan
· Bagaimana cara membuat suatu alat yangn dapat mendata kehadiran siswa secara efektif dan efisien?
· Bagaimana membuat dan mengoperasikan sensor modul kartu sehingga dapat mendeteksi kartu identitas tiap siswa?
· Bagaimana cara kerja PPI 8255 sehingga PC dapat membaca data yang sesuai dengan data yang dihasilkan sensor ?
Alat ini digunakan pada tiap kelas. Tiap siswa dilengkapi dengan sebuah kartu yang berisi data dirinya untuk dimasukkan pada sensor modul kartu. Dengan alat ini, bukan pengajar yang melakukanpendataan kehadiran siswa tetapi siswa itu sendiri
Rumusan dan Tujuan Penelitian
Berdasarkan latar belakang, teori singkat, maka secara lebih spesifik dapat dirumuskan sebagai berikut : Bagaimana membuat suatu alat pendata kehadiran siswa dengan menggunakan sensor modul kartu ?
Dan dari hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan untuk :
· Menyiapkan alat pendata kehadiran siswa secara mudah dan akurat
· Membantu pengajar dalam mengolah kehadiran siswa



METODE
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode eksperimen laboratorium, dan instrumen yang digunakan selama pembuatan dan pengujian alat yang dibuat,Yaitu :
AVO meter Sunwa tipe YX-360 TR
Personal Computer
Sebelum prinsip kerja alat ada baiknya diketahui terlebih dahulu bahwa alat ini tidak diperuntukkan hanya untuk satu kelas saja. Dari 24 bit port I/O yang tersedia pada PPI 8255
Tiap kelas mempunyai identifiakasi sendiri karena sinyal yang diberikan oleh limith switch selain mengidentfikasikan posisi kartu juga memberi informasi ruang tempat sensor modul kartu yang sedang aktif (digunakan)
Bagaimana alat ini dapat menghasilkan data ?
Sebelum melakaukan proses yang rumit sebaiknya dilakukan pengujian terlebih dahulu adapun yang perlu diuji adalah :
Pengujian lampu indikator
Pengujian sensor optocoupler
Pengujian program Fungsi database
Pengujian program penambahan, penghapusan, pengubahan dan penampilan data
Pengujian kinerja alat


HASIL
1. Hasil Pengujian Rangkaian lampu Indikator

Berdasarkan tabel diatas lampu indikator telah bekerja sesuai dengan pola yang diinginkan dimana lampu-lampu menyala dengan tegangan 2 Volt, dan bekerja sesuai dengan lampu warna apa yang akan diujikan.


Hasil pengujian dari rangkaian optocoupler juga menunjukan hasil yag memuaskan dimana nomor identitas siswa yang terbaca sesuai dengan nomor identitas siswa pada kartu yang dibaca. Setiap optocoupler yang digunakan dapat memberikan data yang akurat dimana apabila kartu berlubang maka optocoupler akan mengirimkan data berlogika nol (0) dengan teganagan kolektor (Vc) dan tegangan kolektor emiter (Vce) pada photo transistor berturut-turut adalah 4,7 Volt dan 0,2 Volt. Sedangkan apabila kartu tidak berlubang maka optocoupler akan memberikan data berlogika 1 (high) dengan tegangan kolektor (Vc) dan tegangan kolektor-emiter (Vce) pada Phototransistor berturut-turut adalah, 0 Volt dan 4,5 Volt
Hasil Pengujian Program Fungsi Database


Penjelasan :
Hasil pengujian terhadap program database menunjukkan hasil yang baik. Dari program penyimpanan data absensi terlihat bahwa tidak akan terjadi penggandaaan penyimpanan data. Hal ini disebabkan karena sebelum data disimpan,program akan terlebih dahulu mencari record dengan data yang sama. apabila record dengan data yang sama ternyata telah tersimpan maka data akan diabaikan

Hasil Pengujian Program Penambahan, Penghapusan, Pengubahan dan Penampilan Data


Penjelasan :
Hasil pengujian program penambahan, penghapusan, pengubahan dan penampilan data menunjukan hasil yang baik. Penggunaan perintah ini terhadap data pada satu tabel akan mempengaruhi data pada tabel lain yang berhubungan dengannya. Untuk perintah penghapusan, apabila data pada satu tabel dihapus maka data yang terkait dengan data tersebut pada tabel yang berhubungan dengannya juga turut terhapus


Hasil Pengujian Kinerja Alat

Dari pengujian diatas dapat dilihat dapat dilihat berapa banyak waktu yang dibutuhkan untuk membaca data pada kartu keakuratan pembacaan bila data yang dimasukkan banayak dan terus-menerus. Dari hasil pengujian terlihat bahawa dari 100 kali pemasukan kartu identitas siswa pada sensor modul kartu, data pada kartu yang salah terbaca tidak ada dan waktu yang dibutuhkan selatif singkat yaitu sekitar 2:32 detik.
Dari hasil pengujian, dapat disimpulkan bahwa secara keseluruhan kinerja alat ini sangat baik dimana waktu yang dibutuhkan untuk pendaftaran relatif singkat tanpa adanya kesalahan.

PEMBAHASAN
Alat pendata kehadiran siswa bertujuan untuk mengefisienkan dan mengefektikan kegiatan belajar mengajar dikelas dengan menciptakan sarana untuk melakukan kegiatan pendataan kehadiran siswa di kelas. Untuk menyimpan data alat ini bekerja dengan menggunakan database yang dibuat dengan Mc Accsess. Sebagai saran tambahan, dibuat file data report yang berfungsi untuk menampilkan data yang tersimpan pada database. Software yang digunakan adalah bahasa pemerograman visual basic 6.0
Dari penelitian diatas penulis menemukan kekurangan yang ada seperti tidak dijelaskannya bagaimana cara memasukan data pada Visual Basic dan Mc.Accsess,. dan hasil untuk menguji rangkaian modul kartu ini tidak disebutkan untuk digunakan atau di lakukan pendataan yang lebih jelas, diatas disebutkan untuk siswa tetapi penulis mencatat pada lampiran pendataan ditujukan untuk mahasiswa Universitas Negeri Jakarta, dari hal seperti ini penulis meragukan kebenaran hasil yang valid karena mungkin dapat memanipulasi data untuk mendapatkan hasil yang baik.

KESIMPULAN DAN SARAN
Hasil pengujian terhadap alat ini menunjukan bahwa alat ini mampu mendatra kehadiran siswa sesuaidengan rencana. Data dapat terbaca dengan akurat dimana data yang terbaca dan database dapat terup-date sesuai dengan input yang diberikan. Penyimpanan, penambahan, penghapusan serta penyarinagn data pada database puntelah sesuai dengan yang diinginkan tanpa adanya kesalahan penempatan data.
Untuk mengembangkan rangkaian sensor lebih baik menggunakan sensor bercode, sensor magnetic agar lebioh akurat dan aman dari manipulasi data dan dilakukan penegembangan program sehingga program tidak hanya digunakan untuk pendata kehadiran siswa saja tetapi juga kegiatan akademik lainnya.
Daftar Pustaka
Barmawi, Malvino. Prinsip-prinsip Elektronika. Jakarta : Erlangga,1985.

Mangkulo, Hengky Alexander. Membuat Aplikasi Data Base Sistem Inventori dengan Visual Basic 6.0. Jakarta : Elex Media Komputindo,2004.

Okianto, Dani. Panduan Belajar Microsoft Visual Basic 5.0. Jakarta : Elex Media Komputindo, 1997.

Pandia, Henry. Visual Basic 6.0 Tingkat Lanjut. Yogyakarta : Andi Yogyakarta,2002

Tokheim, Roger L. Prinsip-Prinsip Digital Edisi Kedua. Jakarta : Erlangga, 1994.

Yuliatmojo, Pitoyo. Diktat Kuliah : Teknik Mikroprosessor. Jakarta : FPTK IKIP, 1993.

(Jurnal penelitian ini disunting oleh Marsyad Algonawi, mahasiswa jurusan Pendidikan Teknik Elektronika, Noreg :5215057017).

Penulis : Marsyad Algonawi
E-mail : http://www.marsyadalgonawi@yahoo.co.id/
Weblog : http://www.marsyad.blogspot.com/

1 komentar:

live is not as simple as .... mengatakan...

Wah.. kaget juga nich. lagi iseng-iseng buka net kok tau-tau nemu skripsi gw sendiri, tapi kenapa orang laen yang publish-in ya? TANYA KENAPA??...